Manfaatkan Teknologi, Gig Worker Sumbang Rp 872 Miliar untuk Perekonomian Semarang

Kompas.com - 23/07/2020, 19:07 WIB
Hisnudita Hagiworo,
Sheila Respati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Digitalisasi berhasil mendorong  gig economy di Semarang, Jawa Tengah untuk bertumbuh.   

Riset yang dilakukan oleh Center for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics di Semarang pada Januari 2020 menemukan bahwa gig economy yang didukung oleh teknologi, dalam hal ini aplikasi Grab, telah memberi dampak bagi ketahanan ekonomi di kota tersebut.

Mitra Grab yang disurvei menyatakan bahwa Grab tidak hanya menawarkan peluang ekonomi yang lebih baik bagi pekerja informal, tetapi juga meningkatkan pertumbuhan bisnis kecil dan menciptakan lapangan pekerjaan di luar platform Grab.

Berdasarkan riset tersebut, gig workers di empat layanan Grab, yakni GrabBike, GrabCar, GrabFood, dan GrabKios secara keseluruhan sudah berkontribusi sebesar Rp 872 miliar untuk perekonomian Semarang pada 2019.

Baca juga: Grab Jalin Kerja Sama dengan Lifebuoy Sediakan Hand Sanitizer untuk Armada

“Riset yang sudah dilakukan oleh CSIS menjadi bukti bahwa peran pekerja informal yang sudah terdigitalisasi mampu memberikan dampak yang positif untuk perekonomian,” ujar Wali Kota Semarang Hendrar Pribadi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, pada Kamis (23/7/2020).

Riset tersebut menemukan sebanyak 11 persen mitra merchant GrabFood di Semarang terinspirasi untuk memulai bisnis karena adanya GrabFood. Sebanyak 21 persen dari mitra merchant bahkan sudah menggunakan GrabFood sejak pertama kali memulai bisnisnya.

Bergabung dalam platform Grab, mitra merchant Grabfood di Semarang mengalami peningkatan pendapatan hingga 57 persen menjadi Rp 39,5 juta per bulan.

Peningkatan pendapatan tersebut membuat 56 persen mitra GrabFood di Semarang juga mengaku tidak perlu penambahan modal untuk meningkatkan bisnisnya.

Baca juga: Program #TerusUsaha Grab Bantu Digitalisasi UMKM di Bandarlampung

Hal yang sama juga dirasakan oleh mitra pengemudi GrabCar di Semarang. Penghasilan mereka meningkat hingga 65 persen menjadi Rp 6,9 juta per bulan.

Begitu juga mitra pengemudi GrabBike yang penghasilannya meningkat hingga 94 persen menjadi Rp 4,3 juta per bulan setelah bergabung dengan Grab.

Peningkatan pendapatan juga membuat mitra Grab memperoleh akses keuangan yang lebih baik. Mereka dapat menabung, bahkan membuka akses keuangan lainnya seperti produk investasi dan pinjaman.

Direktur Eksekutif Tenggara Strategics Riyadi Suparno mengatakan platform Grab memberi banyak dampak positif, tidak hanya perekonomian di Semarang, tetapi juga bagi kehidupan para gig worker.

Baca juga: Luncurkan #TerusUsaha di Manado, Grab Bantu UMKM Bertransformasi Digital

"Kami melihat adanya peningkatan kualitas hidup para pelaku gig worker  hingga sebesar 6 persen setelah bergabung dengan Grab. Masyarakat Semarang pun bisa langsung menerima manfaat dari digitalisasi terutama saat memasuki era setiap orang harus menjaga jarak seperti sekarang," ujarnya. 

Tidak hanya itu, pemanfaatan platform Grab oleh gig worker juga membuka kesempatan kerja di lingkaran komunitas mereka.

Tercatat sebanyak 35 persen mitra merchant GrabFood dan 8 persen agen GrabKios di Semarang menambah stidaknya empat pegawai baru sejak bergabung dengan platform Grab.

 

 

Terkini Lainnya
Tak Sembarang Orang Bisa Jadi Mitra Grab,  Berikut Syarat dan Tahapan Seleksinya

Tak Sembarang Orang Bisa Jadi Mitra Grab, Berikut Syarat dan Tahapan Seleksinya

Transportasi Pilihan
Grab Bagikan 5 Tips Aman Menggunakan Taksi Online

Grab Bagikan 5 Tips Aman Menggunakan Taksi Online

Transportasi Pilihan
Wujudkan Transportasi Bebas Kekerasan Seksual, Ini Upaya Kolaboratif Komnas Perempuan dan Grab

Wujudkan Transportasi Bebas Kekerasan Seksual, Ini Upaya Kolaboratif Komnas Perempuan dan Grab

Transportasi Pilihan
Wujudkan Transportasi Inklusif, Grab Jadi Transportasi Online Pertama di Aplikasi JakLingko

Wujudkan Transportasi Inklusif, Grab Jadi Transportasi Online Pertama di Aplikasi JakLingko

Transportasi Pilihan
Dukung Pelaku Usaha Ultra Mikro, BLU PIP dan Grab Indonesia Jalin Kerja Sama

Dukung Pelaku Usaha Ultra Mikro, BLU PIP dan Grab Indonesia Jalin Kerja Sama

Transportasi Pilihan
Berdayakan UMKM dan Pelaku Pasar Tradisional, Grab Kerja Sama dengan Asparindo

Berdayakan UMKM dan Pelaku Pasar Tradisional, Grab Kerja Sama dengan Asparindo

Transportasi Pilihan
Gandeng PMI, Grab Hadirkan Layanan Pertama Antar Kantong Darah di Kota Makassar

Gandeng PMI, Grab Hadirkan Layanan Pertama Antar Kantong Darah di Kota Makassar

Transportasi Pilihan
Grab Gandeng Kementerian Investasi untuk Dorong UMKM Dapatkan Perizinan Bisnis Secara Online

Grab Gandeng Kementerian Investasi untuk Dorong UMKM Dapatkan Perizinan Bisnis Secara Online

Transportasi Pilihan
Laporan GrabFood: Pandemi Ubah Cara Masyarakat Nikmati Makanan dan Minuman Favorit

Laporan GrabFood: Pandemi Ubah Cara Masyarakat Nikmati Makanan dan Minuman Favorit

Transportasi Pilihan
Dorong UMKM Kuliner Berkembang, GrabFood Gelar GrabNEXT

Dorong UMKM Kuliner Berkembang, GrabFood Gelar GrabNEXT

Transportasi Pilihan
Lindungi Kesehatan dan Pendapatan Mitra Pengemudi, Grab Luncurkan Program Atasi

Lindungi Kesehatan dan Pendapatan Mitra Pengemudi, Grab Luncurkan Program Atasi

Transportasi Pilihan
Serukan Kampanye “Bersatu untuk Indonesia”, Grab Didukung 23 Brand Ternama Indonesia

Serukan Kampanye “Bersatu untuk Indonesia”, Grab Didukung 23 Brand Ternama Indonesia

Transportasi Pilihan
Grab Galang Donasi untuk Penanganan Covid-19

Grab Galang Donasi untuk Penanganan Covid-19

Transportasi Pilihan
Presiden Grab Paparkan Manfaat Digitalisasi untuk UMKM

Presiden Grab Paparkan Manfaat Digitalisasi untuk UMKM

Transportasi Pilihan
Emtek Group Suntik Dana Rp 5,4 Triliun ke Grab Indonesia

Emtek Group Suntik Dana Rp 5,4 Triliun ke Grab Indonesia

Transportasi Pilihan

Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke